SEPERTI halnya ada banyak karakter manusia di bawah jagat atmosfer, demikian pula halnya dengan Blogger di ranah blogosfer. Dengan semangat "sebagai Blogger kita pun harus berani menertawakan diri sendiri", saya mencoba mengidentifikasi dan mengklasifikasikan 12 jenis makhluk yang dinamakan Blogger. Setiap Blogger bisa saja memiliki salah satu karakter ini atau memiliki dua atau tiga kombinasi di antaranya.
- Blogger Selebritas: Ini adalah jenis Blogger yang sangat terpesona dengan popularitas. Ia menginginkan semua orang mendukung, memuji dan memujanya. Jelas ia tak mau ada orang yang mau mengutak-atik singgasananya. Ia tak begitu peduli pada kualitas posting, tapi yang penting eksistensinya tetap ada dan dirasakan.
- Blogger Hiperaktif: Inilah Blogger yang memiliki stamina yang prima. Ia sanggup mengirim puluhan posting setiap hari — tak peduli posting tematik atau sekadar rangkuman quick links — untuk sekian buah Blog yang dimilikinya. Sepertinya waktu 24 jam sehari dan tujuh hari seminggu belum cukup baginya.
- Blogger Peneliti: Blogger yang satu ini memiliki dedikasi yang tinggi pada dunia penelitian dan pengetahuan. Ia rajin memposting pengetahuan, data dan fakta yang berguna di blognya. Setiap postingnya diperkuat dengan link-link yang tepat dan akurat.
- Blogger Pendidik: Inilah Blogger yang lebih memposisikan diri sebagai pendidik atau guru. Ia sering memposting isu-isu dengan sudut pandang edukatif dan didaktif. Tidak begitu banyak frekuensi postingnya, tapi selalu menarik dan bermanfaat begitu ia memperbarui blognya.
- Blogger Pesolek: Blogger yang satu ini gemar bersolek — dalam arti sering mempercantik tampilan desain Blognya. Ia sangat memperhatikan kualitas logotype, tipografi dan sensasi grafis Blognya. Blog itu indah, begitu mungkin prinsipnya, jadi kenapa harus dibuat gundah?
- Blogger Gaul: Namanya Blogger gaul, Blogger yang satu ini memang gemar bergaul. Ia rajin menyambangi Blog-blog lain — apakah Blog yang sudah lama ataupun baru — memberikan komentar atau tanggapan. Kompensasinya, Blogger yang sudah dikunjunginya itu akan balik bersilaturahmi ke Blog dia. Semacam arisan juga, kan?
- Blogger Narsis: Inilah Blogger yang sangat individual-sentris. Tak peduli apa yang sedang terjadi di dunia, yang jelas, ia hanya sibuk dengan posting tentang dirinya sendiri: berisi agendanya sehari-hari hingga sepekan mendatang. Sering memajang foto sendiri ataupun barang-barang pribadi lainnya. Jadi kalau ingin berkenalan dengannya, Anda tak perlu ketemu, cukup baca Blognya — dijamin akan mengenalnya dari A-Z!
- Blogger Entrepreneur: Jiwa bisnis Blogger jenis ini luar biasa. Ia pintar memilih tema untuk sejumlah Blognya, dan menempatkan sejumlah banner iklan dari penyedia online advertising kelas dunia di Blognya. Jelas dia sangat akrab dengan istilah AdSense, Chitika, AdBrite, BlogAds, Amazon, dan lain sebagainya. Akumulasi klik dari pengunjung pada banner atau link advertorial ini jelas akan membuat dompetnya jadi tebal.
- Blogger Profesional: Ini memang Blog sudah menjadi pekerjaannya sehari-hari. Full-time. Artinya, ia tidak hanya memiliki jiwa
enterpreunerentrepreneur, tetapi juga mampu melakukannya dengan sangat profesional, memodalin dan mengelolanya dengan baik. Ia juga memiliki kemampuan manajerial dan penataan keuangan yang baik. - Blogger Amatir: Inilah Blogger yang setengah hati. Sekali waktu, ia rajin mengirim posting, kemudian menghilang satu-dua bulan, kemudian ia menggebrak lagi dengan posting-postingnya. Boleh jadi ia sudah lupa dengan username dan password admin Blognya, atau lupa URL Blognya sendiri.
- Blogger Introvert: Inilah Blogger yang "tidak niat". Ia menutup ruang komentar untuk setiap postingnya, tak mengungkapkan sama sekali jati-dirinya. Meskipun begitu, ia rajin posting. Boleh jadi waktu mau buka Internet dia lirik kanan-kiri dulu agar tidak ketahuan orang. Tapi masih syukur ia hanya menutup ruang komentar di Blognya, dan bukan menutup Blognya!
- Blogger Filosof: Ini memang filosof abis. Hampir semua postingnya berisi pemikiran-pemikiran filosofis. Apapun isu atau topik yang sedang, bisa ia lihat dari kacamata filsafat. Meski harus mengernyitkan alis untuk membacanya, tapi sesungguhnya posting-postingnya sangat mendalam, menikam dan mencekam.
Masih adakah jenis yang lainnya? Saya tunggu masukannya.
Oh ya, Anda sendiri masuk kategori yang mana?
Ai kamu termasuk Blogger jenis apa, Sam ???
ReplyDeleteBales heeuh...